UPDATE January 2014: Now you can listen to this post through a beautiful reading by Kiki Azura. Click here for the SoundCloud version. Thank you, Kiki.
Mungkin kita memang sedang tidak hendak beranjak ke mana-mana.
Kita hanya sedang duduk-duduk di sini, menikmati waktu yang pelan-pelan menyelinap lewat kata-kata yang bermain di tepian jemari. Kita tidak sedang terburu-buru. Kita tidak sedang terlambat. Kita tidak sedang mengejar waktu. Tidak sedang bergegas menuju ke suatu tempat. Sesekali salah satu dari kita akan beranjak pergi. Yang lain tidak akan mempertanyakan, tidak akan mencegah, tidak akan mengejar. Cukup satu kedipan dan lambaian tangan, serta pesan: hati-hati di jalan.
Tak ada janji yang diucapkan. Ia yang pergi tak pernah berkata bahwa ia akan kembali. Ia yang tinggal tak pernah berkata bahwa ia akan menunggu hingga yang pergi kembali. Ini bukan tentang rasa percaya. Ini semacam rasa pasrah. Bahwa semua yang memang untukmu, pada akhirnya akan kembali padamu. Dan semua yang bukan untukmu tak akan menjadi milikmu, tak peduli sekuat apapun kamu mencoba.
Mungkin kita memang hanya saling menemukan, meski tak pernah saling kehilangan. Kita adalah dua orang yang kebetulan tengah duduk bersisian: lalu berbagi matahari, laut, langit, kapuk yang beterbangan, cahaya, ilalang, bebatuan, jejak bintang…
Aku akan sesekali pergi. Kamu akan sesekali pergi. Suatu hari nanti, kita mungkin akan pulang. Entah ke mana. Mungkin ke tempat ini lagi. Atau ke tempat lain. Mungkin aku kembali. Mungkin kamu kembali. Mungkin juga tidak. Tetapi semua itu bukan masalah. Karena saat ini kita memang sedang tidak hendak beranjak ke mana-mana.
35 Responses
Baru kemarin ada seorang teman yang kirim lagu ke aku. Kata-katanya: jika hari ini dia berkata tidak, maka sesungguhnya dia tidak akan berkata iya meskipun 1 tahun atau 10 tahun kemudian. Tidak ada yang bisa menjanjikan kekekalan cinta karena cinta itu tidak bisa diukur. Cinta itu dirasa…
Dan kalau sudah merasakannya, kita pun akan bersyukur π
Dalem banget kata2nya, mbak. Itu sebabnya aku selalu menantikan postingan2mu selanjutnya… π
Ahahaha, makasih π
Saya yang mau selalu ke sini. Ke blog ini. ^_^
aih π
jleebb..
berada di sini
nikmati saat ini
kelak suatu saat kau kan pergi
ingatlah kita pernah berbagi hangat matahari
nice words, hanny
salam kenal
π
Lovely poem! π
ya, mungkin kita memang sedang tidak hendak beranjak ke mana-mana…
#keselekkelepon
Keadaan nya seperti Menikmati tiap tiap detik hidup ini.. Harus mengejar waktu? ternyata waktu akan lebih Indah saat kita berjalan berdampingan dengannya, hanya kita terkadang tidak pernah menyadari. Bahwa setiap detik yang kita punya layak di syukuri π
Kata kata sederhana yang indah Mbak ^^
Saya Menunggu Postingan Mbak berikutnya
betul sekali π terima kasih banyak >> “Ternyata waktu akan lebih Indah saat kita berjalan berdampingan dengannya” ini kalimat yang indah, artinya dalam π
wah! kata kata saya dibilang indah sama mbak hanny… *senyum2simpul semalaman* hahaha :))
..Dan semua yang bukan untukmu tak akan menjadi milikmu, tak peduli sekuat apapun kamu mencoba…
#dalem banget kalimatnya..hiks#
π yang akan menjadi milikmu semoga akan jadi yang terbaik buatmu π *hugs*
huuuffhh.. cuman selalu bisa menghela nafas dalam2 sambil angguk2 kl baca tulisannya nipis :((
kinooo *pelukpeluk*
Ahh… Dia pasti kembali..
Aduhh saya terhanyut kata kata… π
Salam hangat…
salaaam π
sejauh apapun ia berlari, ia pasti tau kemana hendak kembali.
Blog ini selalu membuatku kembali…dan kembali kesini…!
Nice Post mba Hanny…!
terima kasih banyaaak π anggap seperti di rumah sendiri π
saya baru saja kehilangan sesuatu yang mungkin bukan milik saya..sekuat apapun saya coba pertahankan, akhirnya harus saya lepaskan..masih berharap Tuhan memberi jalan padanya untuk kembali padaku..
kalau memang untukmu, pasti nanti Tuhan mempertemukan kalian lagi, kalau nggak, pasti ada yang lebih baik untukmu π
aku sukaaaaaaaaaaaaa….. π
aaaah :”)
I found myself nodding my noggin all the way thhrogu.
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa… tulisannya bagus sekali π *JLEB*
Dalam banget….
“Bahwa semua yang memang untukmu, pada akhirnya akan kembali padamu. Dan semua yang bukan untukmu tak akan menjadi milikmu..”
sukaaaa!!
salam kenal mba hanny.
Salam kenal, Iis! π
Ngga sengaja liat twitnya mbak di twitter dan sekarang ketagihan baca. π
Keep writing ya mbak.. π
ah, thank you!!! π
Salam kenal, mba hanny π
Izin baca dan rekam tulisan ini untuk dishare via soundcloud, boleh ndak mba?
Duh, silakan π my pleasure! π Terima kasih, ya π
Ny, the words, where do they spring?