Gara-gara membaca postingan si mbok Venus mengenai caffeine level, iseng-iseng saya mencobanya hari ini.

Ya, di hari Sabtu pagi yang cerah sebelum berangkat ke pertandingan sepak bola; dengan jins dan sepatu kets, kaus polo hitam, dan sunglasses besar, serta secangkir kopi Italian Roast Extra Bold yang baru diminum seperempat cangkir.

Dan inilah hasilnya:

Hmm. Saya berhasil meng-klik 187 kali dalam 30 detik saja. Hah? Tingkat kafein saya… insanely high? 😀 *pura-pura kaget*

Mau iseng-iseng mengukur tingkat kafein Anda hari ini? Silakan klik di sini. Sementara saya… rasanya sore ini saya membutuhkan segelas iced caramel machiato untuk menenangkan diri 😀 — baiklah, kalau begitu hari ini saya pesan yang tall saja dan bukan grande 🙂

hanny

27 Responses

  1. “rasanya sore ini saya membutuhkan segelas iced caramel machiato”

    Sebentar-sebentar, sepertinya gw ngeliat lo tadi sekitar jam 14.30, naik bis ke bogor? benarkah?

    brati kafein nya dinimati dimana? 😀

  2. daku akan mengaku pada dirimu han, walau blog daku judulnya morning cafe, tapi daku sudah lama tak minum kopi, hihi… tapi, walau daku coba tes ini pada pukul 12 malam kurang dikit, daku bisa ngeklik 194 kali, YAY! 😀
    Insanely High —-> otak daku yang gila sepertinya *kabur ke kasur*

  3. wew, ntah kenapa kafein ini kalo di dalam tubuhku benar benar mengstimulasi tubuh jadi semacam alat doping, besok lusa nya badan drop…wew

  4. Walah … aku kok cuma 88 … cupu …
    Hm .. mungkin karena dah 3 hari nggak ngopi …

    Hm … ngebuck yuk Han … Ice Caramel Macchiato … My treat …
    😉

    yuuuuukkk yah yuuuukkk

  5. bingung juga, bisa dibilang hampir jarang banget minum kopi, tapi kok hasilnya tinggi ya??
    salam knal ya mbak
    numpang mampir…

  6. jarang minum kopi,,,,
    kalo lagi pengen aja, itu juga kopi hitam yang instant kaya cappucino atau moccacino, yang nggak ada ampasnya juga..

If you made it this, far, please say 'hi'. It really means a lot to me! :)

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

WANT TO SHARE WITH SOMEONE WHO NEED THIS?

READ MORE:

Unsplash
We tend to shape our memories of them based on the limited time we spend with them—and our memories of them, over time, will be replaced with one single word, one single interaction, or one single feeling.
Beradadisini Love Letter to Self
I took up a personal journaling project this week: writing a love letter to myself before bed. I work on a thin A6-size handmade paper journal I got from a paper artist, Els. The journal is thin and small enough, so it doesn't overwhelm me. It feels like I am only going to work on a small project.
annie-spratt-YF8NTmQyhdg-unsplash
Standing up for yourself does not have to look aggressive. It does not have to feel like a fight. It's not always about convincing others or explaining yourself and your decisions with the hope that everyone else understands or accepts your choice.
Hanny illustrator
Hi. I'm HANNY
I am an Indonesian writer/artist/illustrator and stationery web shop owner (Cafe Analog) based in Amsterdam, the Netherlands. I love facilitating writing/creative workshops and retreats, especially when they are tied to self-exploration and self-expression. In Indonesian, 'beradadisini' means being here. So, here I am, documenting life—one word at a time.

hanny

TAKE WHAT YOU NEED
VISIT THE SHOP